Tim bertabur bintang, Brasil harus mengakui keunggulan Maroko dalam laga uji coba internasional atau FIFA Matchday.
Bertanding di Grand Stade de Tanger, Maroko pada Minggu, 26 Maret 2023 WIB, Selecao harus bertekuk lutut dengan skor 1-2.
Brasil yang kini memuncaki ranking FIFA hanya bisa mencetak satu-satunya gol melalui tendangan keras Casemiro di menit ke-67. Mantan gelandang Real Madrid yang kini bermain untuk Manchester United itu melepaskan tendangan terarah dari luar kotak penalti yang tak mampu digagalkan Bounou.
Gol itu untuk merespon gol Maroko yang tercipta di babak pertama, tepatnya di menit ke-29 melalui Soufiane Boufal. Gol ini terjadi berkat umpan akurat Bilal El Khannous memanfaatkan kesalahan para pemain Brasil.
Maroko yang tampil cemerlang di Piala Dunia 2022 dengan menembus babak semifinal kembali membuat Brasil terdiam. Tuan rumah mencetak gol lagi di menit ke-79.
Lagi-lagi kesalahan para pemain Brasil sukses dimanfaatkan para pemain Maroko. Attiyat-Allah melepas umpan silang menyasar Walid Cheddira yang melanjutkannya kepada Abdelhamid Sabiri.
Sabiri melepaskan tendangan voli yang sukses merobek gawang Tim Samba yang dijaga Weverton.
Kekalahan ini tentu meningkatkan tekanan kepada Federasi Sepak Bola Brasil (CBF) untuk segera menentukan pelatih utama menggantikan Tite yang mundur usai Piala Dunia 2022.
Saat ini nama Carlo Ancelotti santer disebut. Rupanya presiden CBF Ednaldo Rodrigues tak menampik ketertarikan pada pelatih Real Madrid itu.
“Percaya saja kepada Tuhan, kita tunggu saja momen yang tepat dan lihat apakah kami bisa mewujudkannya sementara kami mencari pelatih timnas Brasil,” tandas Rodrigues.
Lebih lanjut, ia mengakui kualitas pelatih asal Italia yang karib disapa Don Carlo itu. Ia mengakui banyak pemain Brasil yang sudah mengenal sosok pelatih legendaris itu.
“Ancelotti tak diragukan lagi dihormati di antara para pemain. Bukan cuma Ronaldo Nazario atau Vinicius Junior, tapi semua yang pernah main untuknya. Saya sangat kagum atas kejujurannya dalam bekerja dan betapa konsistennya pekerjaannya.”
“Dia tidak perlu diperkenalkan lagi. Dia sungguh pelatih top yang punya banyak prestasi dan semoga dia bisa menambahnya.”
Tidak hanya para pemain, rupanya, para penggemar juga tertarik melihat tim kesayangannya ditangani mantan juru taktik AC Milan dan Bayern Muenchen itu.
“Ancelotti bukan cuma favorit para pemain, tapi kelihatannya juga favorit para fans. Ke mana pun saya pergi di Brasil, di setiap stadion, dia adalah nama pertama yang ditanyakan fans ke saya.”
“Mereka bicara soal Ancelotti dengan penuh rasa cinta, sebagai pengakuan terhadap kinerjanya yang layak jadi panutan,” pungkasnya.
Susunan Pemain Maroko versus Brasil:
Maroko (4-1-4-1): Yassine Bounou; Achraf Hakimi (Yahia Attiyat-Allah 53′), Naif Aguerd, Romain Saiss, Noussair Mazraoui; Sofyan Amrabat; Hakim Ziyech, Bilal El Khannous (Imran Louza 64′), Azzedine Ounahi (Abdelhamid Sabiri 64′), Sofiane Boufal (Abdessamad Ezzalzouli 76′); Youssef En-Nesyri (Walid Cheddira 76′).
Pelatih: Walid Regragui
Brasil (4-3-3): Weverton; Emerson Royal (Arthur 90’+3), Eder Militao, Roger Ibanez, Alex Telles; Lucas Paqueta (Yuri Alberto 85′), Casemiro, Andrey Santos (Raphael Veiga 64′); Rodrygo (Vitor Roque 64′), Rony (Antony 64′), Vinicius Junior.
Pelatih: Ramon Menezes
Comment