Pada leg kedua babak 16 Besar Liga Champions, Sang Juara musim lalu, Liverpool, secara mengejutkan ditaklukkan tamunya Atletico Madrid di Anfield Stadium dengan skor 2-3. Tiga gol kemenangan Atletico Madrid diciptakan Marcus Llorente pada menit 97 dan menit 105, serta gol yang diciptakan Alvaro Morata pada menit 120. Sedangkan dua gol balasan Liverpool diciptakan Wijnaldum pada menit 43 dan Roberto Firmino menit 94, seperti dilansir skysports.com (12/03/20).
Dengan kekalahan ini, Liverpool harus tersingkir ditangan Atletico Madrid dengan agregat 2-4. Harapan para pendukung Liverpool untuk kembali melihat tim kesayangan mereka melakukan Cameback gemilang seperti musim lalu atas Barcelona. Tetapi kini gagal diwujudkan kembali, saat Liverpool harus takluk sebanyak dua kali (leg pertama dan leg kedua) dari pasukan Diego Simeone, Atletico Madrid.
Kekalahan Liverpool di babak 16 besar Liga Champions, tentunya sangat memalukan bagi Liga Primer Inggris secara keseluruhan. Bagaimana tidak, Pasukan Jurgen Klopp ini yang begitu perkasa di Liga Primer Inggris, tetapi tak berdaya di Liga Champions. Superior Mohamed Salah dan kawan-kawan dengan keunggulan dengan selisih 25 poin dari pesaing terdekatnya, Manchester City di Liga Primer Inggris, tidak berdaya ditangan Atletico Madrid yang notabene hanya peringkat keenam klasemen sementara La Liga Spanyol.
Tidak hanya Liga Primer Inggris yang dibuat malu oleh Liverpool, tetapi Liga Champions juga ikut tercoreng dengan tersingkirnya Sang Juara Liga Champions musim lalu ini. Bagaimana bisa Sang Juara musim lalu, harus tersingkir di musim ini, walaupun kompetisi baru memasuki babak 16 besar.
Dengan tersingkirnya Mohamed salah dan kawan-kawan di babak 16 Liga Champions musim 2019-2020 ini, tim pengkoleksi 6 tropi Liga Champions ini, tercatat sebagai salah satu Juara Liga Champions terburuk dalam sejarah. Hanya ada 6 tim juara di sepanjang sejarah Liga Champions, yang juaranya tersingkir di babak 16 besar di musim berikutnya.
Tersingkirnya Liverpool di babak 16 Besar, terasa semakin memalukan bagi Liga Champions karena pasukan Jurgen Klopp ini tidak saja berstatus juara Liga Champions musim lalu, tetapi juga tercatat sebagai tiga tim terbaik dalam sejarah Liga Champions, setelah Real Madrid dan AC Milan. Dalam daftar juara Liga Champions, Liverpool tercatat sebagai tim pengkoleksi tropi Liga Champions terbanyak ketiga, yaitu 6 tropi, dibawah Real Madrid 13 tropi dan AC Milan 7 tropi, seperti dilansir goal.com (20/06/19).
Berhasilnya Atletico Madrid menyingkirkan Sang Juara Liga Champions, Liverpool, mungkin kita para penggemar Liga Primer Inggris dan Liga Champions bisa mengatakan, “Liverpool, kalian benar-benar telah membuat malu Liga Primer Inggris dan Liga Champions sekaligus!
Comment