Juventus harus menelan pil pahit di pekan ke-35 Serie A Italia. Bertandang ke Dacia Arena pada Jumat, 24 Juli 2020 dini hari WIB, Nyonya Tua takluk dari tuan rumah Udinese dengan skor 1-2.
Satu-satunya gol tim tamu dicetak oleh Matthijs de Ligt. Sementara itu sepasang gol tuan rumah dicetak oleh Illija Nestorovski dan Seko Fofana. Kekalahan ini membuat perolehan poin Juventus tertahan di angka 80. Juventus pun harus menunda pesta juara.
“Dalam periode ini, kami lelah secara fisik dan menta, dan ini masalah umum. Untuk alasan ini, bermain agresif semakin membuat lelah dan untuk itu sekarang hal yang terpenting adalah ketertiban karena tingkat kelembaman sebuah pertandingan berubah dengan sangat cepat,” beber pelatih Juventus, Maurizio Sarri usai laga.
Lebih lanjut mantan pelatih Chelsea itu menilai timnya terlalu bernafsu untuk memetik kemenangan. Alhasil mereka kehilangan bentuk permainan yang berujung gol-gol dari tuan rumah.
“Itulah yang terjadi belakangan ini, kami kehilangan organisasi dan bentuk permainan. Kami sempat menunjukkan performa bagus di babak pertama, lalu kebobolan gol penyama, dan bertekad untuk menang bagaimanapun caranya, yang jadi sebab kami mulai terlalu berantakan dan longgar,” sambungnya.
Pelatih asal Italia itu menegaskan hasrat yang tinggi untuk menang justru menjadi boomerang bagi mereka. Ia mengakui saat ini sulit bagi mereka untuk mendapatkan keseimbangan.
“Hasrat kami untuk menang yang membuatnya jadi pendekatan lebih berbahaya dan kami kalah tepat di menit ke-93 karena kami ingin menang bagaimanapun caranya. Sulit untuk menemukan keseimbangan pada saat ini, karena semua orang di setiap tim mulai lelah.”
Ia tak menampik banyak perubahan terjadi setelah masa karantina wabah Corona. Hal ini membuat mereka harus beradaptasi lagi.
“Pertandingan-pertandingan berjalan sanagt aneh selepas lockdown, karena inersia berubah dengan begitu cepat. Kami harus belajar dari laga-laga ini dan mencoba menjaga pola permainan kami,” pungkasnya.
Susunan Pemain Udinese versus Juventus:
Udinese: Juan Musso; William Troost-Ekong, Rodrigo Becao (Sebastien De Maio 90′), Bram Nuytinck; Hidde ter Avest (Samir 78′), Rodrigo de Paul, Seko Fofana, Ken Sema, Marvin Zeegelaar (Jens Stryger Larsen 69′); Ilija Nestorovski, Stefano Okaka.
Pelatih: Luca Gotti
Juventus: Wojciech Szczesny; Danilo (Juan Cuadrado 75′), Daniele Rugani, Matthijs de Ligt, Alex Sandro; Aaron Ramsey (Blaise Matuidi 60′), Rodrigo Bentancur, Adrien Rabiot; Federico Bernardeschi (Douglas Costa 60′), Paulo Dybala, Cristiano Ronaldo.
Pelatih: Maurizio Sarri
Comment