Premier League

Arsenal Susah Payah Petik Tiga Poin di Markas Brighton

Arsenal tidak mudah mendapat poin penuh di markas Brighton & Hove Albion dalam lanjutan Liga Primer Inggris. The Gunners baru bisa mencetak gol di menit ke-66 sekaligus menjadi satu-satunya gol pada pertandingan yang digelar di Falmer Stadium pada Rabu, 30 Desember 2020 tersebut.

Satu-satunya gol Arsenal dicetak oleh Alexandre Lacazette. Namun demikian gol ini lebih dari cukup bagi Meriam London untuk membawa pulang poin penuh. Tambahan tiga angka membuat koleksi poin Arsenal menjadi 20 dari 16 pertandingan. Hanya saja Arsenal masih mendekam di papan bawah, tepatnya di posisi ke-13.

Sementara itu bagi Brighton hasil minor ini semakin mendekatkan mereka dengan zona degradasi. Brighton kini berada satu strip di atas zona merah dengan tabungan total 13 poin dari 16 pertandingan. Brighton hanya berjarak dua angka dari Fulham di zona merah.

“Kami tahu belakangan ini kesulitan dengan hasil-hasil. Fakta bahwa kami menang atas Chelsea adalah sebuah dorongan yang besar. Bisa ke sini dan mendapatkan kemenangan lainnya itu sangat penting,” beber Mikael Arteta.

Lebih lanjut ia mengakui bahwa minimnya gol di laga ini disebabkan karena kurangnya daya gedor. Situasi ini terjadi terutama di paruh pertama. Situasi berubah setelah jeda.

“Kami kurang mengancam di area-area tertentu. Di babak kedua, kami terlihat lebih percaya diri dan bermain lebih menyerang.”

Ia mengakui bahwa kemenangan ini sangat berarti bagi mereka. Kemenangan itu tak ubahnya obat yang mampu membuat mereka menjadi lebih baik.

“Obat terbaik memang kemenangan. Dunia dan ceritanya jadi berbeda. Segala sesuatunya jadi terlihat lebih baik,” tegasnya.

Sebelumnya Arsenal benar-benar berada dalam situasi sulit. Rentetan hasil buruk di pentas domestik membuat mereka berada dalam tekanan.

“Pernahkah saya tak bisa tidur? Ya, pekerjaan ini 24/7. Pekerjaan ini jauh lebih berat daripada jadi pemain. Ada banyak hal eksternal juga, sangat menantang,” ungkap Arteta.

Susunan Pemain Brighton&Hove Albion versus Arsenal:
Brighton & Hove Albion (3-4-3): Robert Sanchez; Adam Webster, Lewis Dunk, Dan Burn; Joel Veltman, Yves Bissouma, Davy Propper (Solly March 68′), Bernardo; Pascal Gross, Alireza Jahanbakhsh (Leandro Trossard 75′), Alexis Mac Allister (Neal Maupay 67′).

Pelatih: Graham Potter
Arsenal (4-2-3-1): Bernd Leno; Hector Bellerin, Rob Holding, Pablo Mori, Kieran Tierney; Mohamed Elneny, Granit Xhaka; Bukayo Saka (Dani Ceballos 81′), Emile Smith Rowe (Ainsley Maitland-Niles 89′), Gabriel Martinelli (Alexandre Laczette 66′); Pierre-Emerick Aubameyang.
Pelatih: Mikel Arteta

Recent Posts

Tiga Wakil Indonesia Bertarung di Semifinal Swiss Open 2025

Indonesia meloloskan tiga wakil ke babak semifinal Swiss Open 2025 yang telah berlangsung sejak 18…

56 years ago

Digdaya di Pentas Domestik, Apakah Barcelona Sanggup Bersinar di Kandang Benfica?

Barcelona sedang dalam tren bagus. Blaugrana adalah pemuncak klasemen LaLiga saat ini. Tim besutan Hansi…

56 years ago

Hadapi Inter Milan, Ujian Pertama Van Persie bersama Feyenoord di Pentas Eropa

Robin Van Persie akan menjalani debut bersama Feyenoord di pentas Eropa. Sang pelatih anyar akan…

56 years ago

Bayer Leverkusen ke Markas Bayern Muenchen di Leg Pertama 16 Besar Liga Champions 2024/2025

Bayer Leverkusen akan menjajal ketangguhan Bayern Muenchen pada Kamis, 6 Maret 2025 dini hari WIB.…

56 years ago

Lille ke Markas Dortmund di Leg Pertama 16 Besar Liga Champions 2024/2025

Borussia Dortmund dan Lille akan saling sikut di babak 16 besar Liga Champions 2024/2025. Pertemuan…

56 years ago

Derby Madrid di 16 Besar Liga Champions 2024/2025, Siapa Menang di Leg Pertama?

Dua wakil LaLiga harus saling sikut di babak 16 besar Liga Champions 2024/2025. Derby Madrid…

56 years ago