Saat ini nama Kylian Mbappe terus dikaitkan dengan sejumlah klub elite Eropa. Pemain Paris Saint-Germain (PSG) itu dihubungkan dengan Real Madrid. Tidak hanya itu ada sejumlah klub lain yang disebut-sebut ingin mendapatkan jasa pemain internasional Prancis itu.
Di mata Cesc Fabregas, pemain masa depan Prancis itu lebih cocok ke Real Madrid ketimbang Barelona. Pemain yang pernah bermain untuk Barcelona itu menyebut El Real adalah klub yang lebih cocok untuk Mbappe.
“Melihat dia bermain itu terasa menyenangkan dan dia akan cocok sekali di Real Madrid. Di Barcelona juga sih, tapi kupikir terutama di Madrid,” beber Fabregas.
Lebih lanjut pemain berusia 32 tahun itu mengatakan dirinya sebenarnya memendam impian untuk bermain dengan pemain muda tersebut. Saat ini Fabregas tengah melanjutkan kariernya di Prancis bersama AS Monaco.
Dari gaya bermain, mantan pemain Arsenal itu menyebut Mbappe sebagai tipikal pemain yang mumpuni. Selain kecepatan, Mbappe disebut memiliki skill di atas rata-rata.
“Aku, yang melihat dia [Mbappe] sebagai seorang gelandang, menganggap dia sebagai salah satu striker yang ingin aku bisa bermain dengan dia,” beber Fabregas.
Tidak hanya itu Fabregas juga menyebut Mbappe sebagai pemain yang mampu memanfaatkan ruang dengan baik dan memiliki kemampuan untuk menempatkan diri pada waktu yang tepat untuk memanfaatkan setiap peluang.
“Dia pandai memanfaatkan ruang, dia punya kemampuan pemilihan waktu yang luar biasa baik. Dia punya sebuah definisi, dia lapar. Dia adalah orang yang ingin menjadi yang terbaik,” tegasnya.
Patut diakui Mbappe merupakan salah satu pemain muda fenomenal. Pemain berusia 21 tahun itu sudah membuktikan kualitasnya baik di level klub maupun tim nasional Prancis. Sepanjang musim ini Mbappe sudah bermain 33 kali bersama PSG dan mencetak 30 gol dan 17 assist.
Saat ini kompetisi Ligue 1 Prancis sudah berhenti. Meski masih menyisahkan sejumlah pertandingan, Paris Saint-Germain sudah dianugerahi gelar juara atas pencapaiannya memuncaki klasemen hingga sebelum kompetisi terhenti karena wabah Corona.
Sementara itu beredar kabar La Liga akan kembali bergulir dalam waktu dekat. Bulan Juni diprediksi akan menjadi waktu yang pas untuk menggulirkan kembali roda kompetisi tersebut. Hal ini sebagaimana dikatakan oleh operator liga.
Meski begitu tim-tim peserta dan para pemain harus menjalani serangkaian prosedur mulai dari tes medis hingga latihan yang mulai dibuka secara bertahan. Dalam perjalanan waktu menuju bergulirnya kembali La Liga akan melewati berbagai fase persiapan.
“Langkah ini mencakup periode yang berlangsung sekitar empat pekan dengan fase-fase berbeda, yang bagaimanapun, akan bergantung pada proses de-eskalasi yang diterapkan oleh pemerintah,” beber pihak La Liga.
Comment